Hello googler, terkadang kita merasa apabila paket data kita ditetring ke leptop/PC boroskan, salah satu penyebabnya adalah windows update, terkadang windows update meminta kita untuk meng-updatenya. Nah disini kita akan membagi cara untuk mematikan windows update.
Windows
sebagai sistem operasi desktop nomer satu belum ada yang bisa mengungguli
hingga saat ini. Antar muka yang terlanjur akrab membuat para penggunanya betah
dan tidak ingin berganti ke sistem operasi lain, Remix OS misalnya.
Sama seperti para pendahulunya, Windows 10 yang merupakan versi terbaru
dari sistem operasi buatan Microsoft ini menyediakan opsi Windows Update untuk
pembaruan sistem operasi yang lebih mudah. Bedanya, cara untuk mematikan auto
update tidak semudah di versi Windows sebelumnya. Teman-teman yang tidak
terlalu ambisius untuk menginstall versi kekinian Windows mungkin merasa
kebingungan mencari opsi tempat mematikan windows update di control panel.
Salah satu cara paling mudah untuk mematikan auto update Windows 10 adalah
dengan mengubah koneksi menjadi ‘metered’. Namun tidak semua koneksi bisa diset
menjadi ‘metered’, termasuk modem yang saya gunakan. Teman-teman
tidak perlu khawatir, masih banyak jalan menuju Roma. Kali ini saya akan
membagikan tutorial untuk mematikan auto update Windows 10 dengan menonaktifkan
service windows update.
Cara Mematikan Auto Update Windows 10 Secara Paksa
- Buka Control Panel mode klasik melalui menu Start, lalu tulis ‘Control Panel’
- Pilih System and Security yang ada di urutan paling atas
- Scroll ke bawah dan pilih Administrative Tools
- Klik Services
- Pilih Windows Update dari beberapa list yang muncul
- Di window baru yang muncul, ubah opsi Startup type menjadi Disabled. Klik tombol OK atau Apply, lalu restart Windows
Salah satu keuntungan jika mematikan windows update adalah menghemat data,
khususnya bagi pengguna dengan koneksi terbatas. Bayangkan jika teman-teman
baru saja membeli paket data dan kuota habis secara tiba-tiba karena Windows
mendownload file berukuran besar untuk melakukan update. Namun, jika mempunyai
koneksi unlimited dengan kecepatan dewa, alangkah baiknya jika windows update
tetap di aktifkan untuk perbaikan bug dan pembaruan sistem keamanan versi
terbaru.