"Hello para Googler"
Konten visual semakin mendominasi interaksi di ranah maya, mulai dari meme, GIF, foto, hingga video. Kamera smartphone yang semakin canggih didukung dengan banyaknya media sosial untuk berekspresi lewat foto dan video.
Berbarengan dengan itu, para pengembang pun merilis aplikasi kamera sekaligus pengeditan foto untuk meningkatkan hasil. Berikut beberapa aplikasi kamera dan editing foto terbaik, dari DigitalTrends.
1. VSCO Cam
Aplikasi ini menjadi andalan para pecinta fotografi untuk membagi foto dan saling menginspirasi. Ada banyak filter yang tersedia untuk mengubah tone warna foto menjadi lebih hidup.
Selain itu, ada beberapa tool untuk meningkatkan exposure, menyisipkan highlight dan shadow untuk menonjolkan warna tertentu, hingga membubuhkan grain untuk memberi kesan klasik.
2. Snapseed
Aplikasi ini memberikan kebebasan lebih ke pengguna untuk mengontrol seberapa jauh sebuah foto hendak diedit. Semua berkat fitur sliders yang bisa mengatur tingkat pengeditan semacam vignette, blur, temperature, dan lainnya.
Aplikasi ini juga memuaskan para pecinta konten visual vintage dengan menyediakan opsi pembubuhan grain, efek bergaya tahun 60-an, serta filter unik bertajuk Retrolux.
3. Open Camera
googler bisa berfoto selfie dengan aplikasi ini tanpa harus menggunakan tangan, melainkan berkata “cheese”. Secara keseluruhan, terpatri banyak opsi pengeditan seperti mode penentuan fokus, efek warna, white balance, dan pengaturan exposure.
4. Autodesk Pixlr
Aplikasi ini menjaga antarmukanya bebas dari iklan, sehingga pengguna bisa mengedit foto dengan lebih nyaman. Ada ratusan efek, tool, dan opsi membuat kolase foto untuk mengasah kreativitas pengguna.
5. Prisma
Aplikasi ini sempat menghebohkan netizen pada awal 2017 lalu. Tak seperti aplikasi lainnya, Prisma memiliki filter yang bisa mengubah foto layaknya karya seni berkualitas tinggi. Preset-nya terinspirasi dari hasil lukisan para maestro.
6. Cymera
Serupa dengan Snapchat dan Instagram, aplikasi ini memungkinkan pengguna membubuhkan foto dengan beragam filter, stiker, dan masker yang menggemaskan. Ada juga tool pengaturan cahaya dan berbagai bingkai untuk mempercantik foto.
Selain itu, Cymera juga bisa meningkatkan hasil foto portrait dengan tool untuk menghapus jerawat, mengubah bentuk tubuh, hingga menambah mulus kulit.
7. Hypocam
Aplikasi pengeditan foto ini tersegmentasi bagi para pecinta fotografi monokrom alias hitam-putih. Hasil pengeditan foto monokrom tampak lebih dalam dan natural. Antarmuka aplikasi juga dibikin minimalis dengan tampilan monokrom.
8. Polarr
Aplikasi ini tak cuma bisa meningkatkan hasil foto dengan penyetelan exposure, contrast, color balance, dan lainnya.
Polarr juga bisa membuat hasil editan pengguna sebagai preset termodifikasi untuk mengedit foto berikutnya. Ini akan mengasah kemampuan pengguna akan warna dan tone foto.
Konten visual semakin mendominasi interaksi di ranah maya, mulai dari meme, GIF, foto, hingga video. Kamera smartphone yang semakin canggih didukung dengan banyaknya media sosial untuk berekspresi lewat foto dan video.
Berbarengan dengan itu, para pengembang pun merilis aplikasi kamera sekaligus pengeditan foto untuk meningkatkan hasil. Berikut beberapa aplikasi kamera dan editing foto terbaik, dari DigitalTrends.
1. VSCO Cam
Aplikasi ini menjadi andalan para pecinta fotografi untuk membagi foto dan saling menginspirasi. Ada banyak filter yang tersedia untuk mengubah tone warna foto menjadi lebih hidup.
Selain itu, ada beberapa tool untuk meningkatkan exposure, menyisipkan highlight dan shadow untuk menonjolkan warna tertentu, hingga membubuhkan grain untuk memberi kesan klasik.
2. Snapseed
Aplikasi ini memberikan kebebasan lebih ke pengguna untuk mengontrol seberapa jauh sebuah foto hendak diedit. Semua berkat fitur sliders yang bisa mengatur tingkat pengeditan semacam vignette, blur, temperature, dan lainnya.
Aplikasi ini juga memuaskan para pecinta konten visual vintage dengan menyediakan opsi pembubuhan grain, efek bergaya tahun 60-an, serta filter unik bertajuk Retrolux.
3. Open Camera
googler bisa berfoto selfie dengan aplikasi ini tanpa harus menggunakan tangan, melainkan berkata “cheese”. Secara keseluruhan, terpatri banyak opsi pengeditan seperti mode penentuan fokus, efek warna, white balance, dan pengaturan exposure.
4. Autodesk Pixlr
Aplikasi ini menjaga antarmukanya bebas dari iklan, sehingga pengguna bisa mengedit foto dengan lebih nyaman. Ada ratusan efek, tool, dan opsi membuat kolase foto untuk mengasah kreativitas pengguna.
5. Prisma
Aplikasi ini sempat menghebohkan netizen pada awal 2017 lalu. Tak seperti aplikasi lainnya, Prisma memiliki filter yang bisa mengubah foto layaknya karya seni berkualitas tinggi. Preset-nya terinspirasi dari hasil lukisan para maestro.
6. Cymera
Serupa dengan Snapchat dan Instagram, aplikasi ini memungkinkan pengguna membubuhkan foto dengan beragam filter, stiker, dan masker yang menggemaskan. Ada juga tool pengaturan cahaya dan berbagai bingkai untuk mempercantik foto.
Selain itu, Cymera juga bisa meningkatkan hasil foto portrait dengan tool untuk menghapus jerawat, mengubah bentuk tubuh, hingga menambah mulus kulit.
7. Hypocam
Aplikasi pengeditan foto ini tersegmentasi bagi para pecinta fotografi monokrom alias hitam-putih. Hasil pengeditan foto monokrom tampak lebih dalam dan natural. Antarmuka aplikasi juga dibikin minimalis dengan tampilan monokrom.
8. Polarr
Aplikasi ini tak cuma bisa meningkatkan hasil foto dengan penyetelan exposure, contrast, color balance, dan lainnya.
Polarr juga bisa membuat hasil editan pengguna sebagai preset termodifikasi untuk mengedit foto berikutnya. Ini akan mengasah kemampuan pengguna akan warna dan tone foto.
sekian dan selamat mencoba para googler